Sabang, 15/12/2021
Untuk ketiga kalinya di tahun 2021, Mahkamah Syar`iyah Sabang diminta untuk mengisi materi pembekalan kepada para pejuang cinta untuk masuk ke mahligai rumah tangga. Kegiatan ini terbangun atas kerjasama MS Sabang dengan Kemenag kota Sabang. Ada beberapa pasangan yang mengikuti ini dengan sangat antusias. Kita harus selalu memberikan sebuah nuansa baru dalam materi, karena semua orang paham apa itu rumah tangga? Dan semua orang sudah menyaksikan bagaimana kehidupan rumah tangga, baik itu dijalani oleh keluarga terdekat dengan calon mempelai atau bahkan kita sering melihat kisah-kisah rumah tangga di didalm sinetron atau bahkan layar lebar sekalipun. Dan dalam setiap kisah yang disajikan itu tentu ada pelajaran bagi kita yang untuk dipetik dan menjadi pembelajaran dalam kehidupan yang nyata.
Karena tak beda dengan sinetron, kehidupan yang kita jalani adalah sebuah sandiwara, pemerannya kita sendiri atas rancangan sutradaraya kita juga. Bagi pasangan yang sedang berkobar api cinta maka yang dibutuhkan adalah suport positif, bukan ceramah yang menggurui karena itu tak akan mengubah para romeo dan juliet. Tapi ibarat seorang musafir kelana maka perjalanan hidup bagi pasangan suami istri membutuhkan bekal yang cukup bukan hanya materi namun juga dibutuhkan spiritual yang seimbang. Sehingga perjalanan itu akan membawa kebahagiaan dunia dan akhirat.
Kisah-kisah para Rasul merupakan cerminan yang agung bagi kita, betapa suka duka mereka diabadikan didalam teks-teks suci untuk menjadi pelajaran abadi. Cerminan kehiduapan itu akan kita jalani dalam setiap hari walau beda konteks dan masa. Kesabaran dalam mengejar harapan adalah modal besar dalam hidup. Banyak rumah tangga yang berantakan hanya karena memeliki harapan yang besar namun tak mau berjuang dengan kesabaran. Sehingga kemudian akan berimbas dalam komunikasi dan pergaulan yang kemudian akan memacu ego masing-masing untuk merusak sebuah ikatan yang kokoh tersebut.
Untuk itu Hakim mahkamah Syar`iyah Sabang Nurul Husna, SH, dalam setiap kesempatan dalam materi pra nikah ini memberikan motivasi kepada para pejuang cinta untuk terus memahami cinta diantara calon pasangan dengan baik. Cinta sumber inspitasi, cinta itu kedamaian, cinta kekuatan, cinta memperluas sudut pandang dan wawasan, cinta itu bisa melahirkan kelanjutan kehiduapan, dan cinta itu adalah Ketuhanan. Maka kalian jangan pernah bermain-main dengan kalimat cinta, karena bermain-main dengan cinta bukanlah cinta yang akan gugur namun para pencintanya yang akan hancur ungkap beliau.
Diakhir penyampaiannya Nurul Husna, SH menyampaikan teruslah perjuangkan cinta kalian. Dan pastikan kalian akan menjali kehidupan bersama ini dengan beratapkan cinta dan kasih sayang. Jika pondasi ini yang dibangun maka tak akan ada yang bisa meruntuhkan tembik kuat ini walaupun setan berkoalisi dengan pihak ketiga. Semoga kalian bisa menjadi keluarga yang sakinah seperti Muhammad s.a.w dengan khadijah al kubra, Sayyidina Ali dan Fatimah Zahra, seperti Yusuf as dan siti Zulaikha . Amin. (FR).
