Banda Aceh, 17/3/2020
Perpacu dengan waktu, ruang dan waktu seakan sirna, ketika sebuah cita-cita harus diwujudkan. Para punggawa menepis segala keraguan untuk mewujudkan tujuan dihadapan. Tidak mengenal asa melahirkan sebuah harapan yang terbentang untuk meraih prestasi. Memberikan sebuah kepastian ditengah keraguan untuk melahirkan karya. Zona integritas menjadi bidikan atas lelah yang ada. Namun dengan penuh semangat TIM bergotong royong untuk memahat karya yang bermamfaat untuk peningkatan pelayanan.
Ilmu yang didapat didalam pembekalan memberikan modal untuk melahirkan optimesme. Satu tekat melahirkan karya besar. Karena setiap kita hanya menoreh prestasi yang bisa dikenal oleh semua pegawai dan bisa menikmati oleh pencari keadilan.
Dari cafe di sebuah sudut kota Banda Aceh, kami mengumpulkan setiap dokumen yang ada. Dikumpulkan untuk melengkapi bahan yang ada. Untuk melengkapi setiap dokumen yang ada. Isu Corona tak mematahkan semangat kami untuk berkumpul guna menciptakan karya. Dedikasi untuk menyelesaikan setiap tanggung jawab disertai integritas akan berwujud menjadi sebuah hasil yang nyata untuk Mahkamah Syar`iyah Sabang yang lebih baik. Malam ini kami berbuat untuk mendapatkan penilaian yang lebih baik. Penilaian Mandiri diharapkan mendapatkan nilai objektif sehingga apapun hasilnya harus tetap semangat. Tentu ini semua tidak lepas dari doa teman-teman dan unsur pimpinan yang karena ada tugas tidak bisa bersama kami (FR)